SWARNANEWS.CO.ID, BANYUASIN – PAUD Harapan Bunda, Desa Biyuku di kecamatan Suak Tapeh (SUTA) Kabupaten Banyuasin, menyelenggarakan acara perpisahan purna wisuda dan pelepasan peserta didik tahun pelajaran 2024-2025. Dengan diwarnai Kreasi Seni Anak-anak didik PAUD Harapan Bunda Desa Biyuku
Acara tersebut dihadiri Kepala Desa Biyuku Supandi, Kepala PAUD Feny Fidya Nanda Selaku Bunda PAUD Harapan Bunda, beserta guru yang mengajar di PAUD Harapan Bunda desa Biyuku dan juga para wali Murid
Kades Supandi mengatakan, peserta didik telah menyelesaikan pendidikan anak usia dini di Tahun pelajaran 2024-2025.
“Semoga awal dari ilmu yang didapat bisa menjadi bekal untuk melanjutkan ke jenjang selanjutnya, dan semoga anak TK harapan bunda bisa menjadi penerus generasi yang baik dimasa yg akan datang.”
“Kami juga merasa berkesan dan bangga karna yang pertama kalinya di Tahun ini bunda PAUD bisa hadir langsung untuk acara perpisahan ini untuk memberikan apresiasi untuk anak-anak kami ini,” ungkap Kades Supandi, Kamis (19/6/2025)
Seperti diketahui PAUD bertujuan untuk mengembangkan potensi anak usia dini dan mempersiapkan anak usia dini untuk sekolah ke jenjang sekolah dasar(SD) guna meningkatkan kualitas hidup anak, kegiatan yang mendorong kreativitas anak.
“Ya, PAUD seperti tujuan awal untuk mengembangkan kreativitas dan imajinasi anak, Juga agar anak-anak didik ini bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan dasar dengan bekal yang telah dimiliki Sejak dini dari PAUD,” jelas Bunda PAUD
“Banyak sekali harapan yang ingin saya sampaikan tapi tidak bisa dijabarkan satu persatu. Semoga dengan di purna wisudanya Anak-anak TK PAUD Harapan Bunda, bisa mendapat banyak pembelajaran, pengetahuan, dan ilmu. Ini bukan akhir tapi ini awal menuju pintu kesuksesan didepan sana. Terbanglah lebih tinggi lagi untuk mencapai cita-citanya,” harapnya.
Para wali murid juga mengucapkan terima kasih kepada para guru-guru dan kepala Sekolah PAUD Harapan Bunda yang telah mendidik anak-anak sehingga bisa meningkatkan kemampuan sosial, Cara Mengelola emosional anak dan latihan fisik anak. (*)


